ISTIQOSAH KUBRO MEMBENTUK SISWA BERAKHLAKKUL KARIMAH
Wahidin- Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Wahidin Kota Cirebon, menyelenggarakan kegiatan istiqosah bersama dihalaman sekolah setempat. Kegiatan istiqosah tersebut dilaksanakan mulai pukul 20.00 hingga 22.00 WIB yang diikuti sekitar 500 siswa-siswi kelas XII, Guru dan Tata Usaha serta dipimpin langsung oleh Ustad Alfiano Murpi, S.PdI, Ustad Aryanto, S.PdI da n Ustad Mahrus, S.PdI. Kegiatan tersebut bertujuan mempersiapkan mental siswa-siswi dalam menghadapi Ujian Nasional (UN) mendatang dan memohon agar masa depannya dapat tercapai sesuai yang dicita-citakannya.
Kepala SMK Wahidin Kota Cirebon, Nurhasanah, S.Pd mengatakan ada beberapa tujuan diadakannya kegiatan istiqosah bersama, diantaranya mempersiapkan mental siswa menjelang UN, meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT dan menjadikan siswa lulusan SMK Wahidin Kota Cirebon berakhlakkul karimah. “Begitu juga para guru dan karyawan TU dapat mendoakan keluarganya masing-masing serta dapat meningkatkan kinerjanya dengan lebih disiplin dan kesadaran dalam bekerja, “ katanya kepada Radar.
Diharapkan dengan adanya istiqosah tersebut, para siswa mengambil manfaat dan hikmahnya serta sebagai bahan koreksi diri. Istiqosah ini merupakan ikhtiar untuk melahirkan generasi muda yang cerdas secara intelektual, spiritual maupun emosional yang nantinya dapat membentuk akhlak siswa-siswa SMK Wahidin Cirebon berakhlakkul karimah”. Nurhasanah menambahkan, metode istiqosah ini cukup efektif dalam memberikan pembekalan kepada para siswa sebelum terjun ke dalam dunia kerja maupun dunia masyarakat serta persiapan jelang UN. Adapun rangkaian kegiatan istiqosah ini dimulai dengan sholat Isya berjamaah, istiqosah, istirahat, sholat malam sampai sholat shubuh berjamaah.
Aan Faturrohman, S.Sn selaku Wakasek Kesiswaan menyatakan bahwa kegiatan istiqosah tersebut disambut antusias dan respon positif para siswa serta dukungan orang tua siswa, terbukti dengan banyaknya siswa yang menghadiri kegiatan tersebut. “Sosialisasi kegiatan istiqosah kepada para siswa sudah dilakukan seminggu sebelumnya ditambah lagi pemberitahuan kepada orang tua siswa terkait karena kegiatan tersebut mengharuskan siswa menginap di sekolah,” katanya.
Hal itu dibenarkan Rosnita, siswi kelas XII Pemasaran yang pernah juara II LKS tingkat Propinsi Jawa Barat tahun 2010, dirinya dan teman-temannya menyambut baik kepada pihak sekolah yang telah menyelenggarakan istiqosah tersebut. “Semoga bisa bermanfaat, lebih siap dan percaya diri lagi dalam menghadapi UN besok,” katanya.
|